18 Makanan Khas Sumedang Untuk Oleh-oleh

Sumedang tidak hanya terkenal dengan cita rasa tahunya, sebab masih banyak aneka kuliner lain yang menarik untuk diburu. Jika berkunjung ke Sumedang, jangan lupa membawa pulang oleh-oleh khas daerahnya.

Nah makanya, sebelum arus balik pergi ke tempat kerja lagi nanti, wargi bawa nih oleh-oleh makanan khas Sumedang, atau jika belum mencicipinya, cicipi dulu. Okeh Mimin akan bahas nih 18 makanan khas Sumedang untuk oleh-oleh.

1. Tahu Sumedang

Tahu khas Sumedang adalah hal pertama yang akan terbayang ketika membicarakan kota Sumedang. Tidak hanya sedap dijadikan sebagai lauk makan utama, namun tahu satu ini juga bisa dijadikan sebagai teman nongkrong santai bersama sahabat. Berkat kelezatannya, banyak wisatawan yang sengaja datang dari jauh hanya untuk mengkonsumsinya.

Bahkan hampir di seluruh sudut perkotaan bisa ditemukan pedagang kaki lima yang menawarkan kuliner lezat ini. Meski demikian, cita rasa tahu dari Sumedang asli masih belum ada yang bisa menyainginya. Sehingga tidak perlu heran jika banyak pelancong yang memborong Tahu Sumedang dalam jumlah besar.

2. Salak Bongkok

Salak Bongkok adalah salah satu buah hasil perkebunan Sumedang yang banyak diincar oleh wisatawan. Selain karena rasanya yang lezat, buah salak juga mengandung aneka vitamin dan gizi baik bagi kesehatan tubuh manusia. Dagingnya lebih tebal serta memiliki rasa yang sangat manis, tidak heran jika banyak pelancong yang tertarik memborongnya dalam jumlah besar sekaligus.

3. Sawo Sukatali

Selain Salak Bongkok, Sumedang juga terkenal dengan kelezatan yang ditawarkan oleh buah Sawo Sumatali. Ketika diperhatikan seksama, wargi akan menyadari bahwa buah satu ini memiliki bentuk sedikit berbeda dengan buah sawo pada umumnya. Bukan hanya bentuk, rasanya yang begitu manis dan lezat membuatnya lebih istimewa.

Ketika mencicipinya, wargi akan dibuat jatuh hati dari teksturnya yang lembut saat masuk ke dalam mulut. Tentu saja mengkonsumsi satu buah sawo saja akan kurang memuaskan. Oleh sebab itu, banyak pelancong yang lebih memilih memborongnya sebagai bekal di perjalanan sekaligus menjadikannya sebagai oleh oleh terbaik dari Sumedang.

4. Oncom Pasireungit

Sebenarnya Oncom bisa ditemukan di daerah lainnya, namun belum ada yang bisa menandingi kenikmatan dari Oncom Sumedang. Bahan pembuatannya sedikit berbeda dengan pembuatan Oncom pada umumnya. Jika biasanya oncom dibuat dari ampas tahu, justru Oncom Sumedang dibuat dari campuran ampas ketela dan kacang tanah.

Bahan pembuatan yang berbeda, berhasil melahirkan cita rasa unik nan gurih dibandingkan oncom lainnya. Inilah alasan mengapa Oncom Sumedang terasa lebih istimewa. Tidak heran jika kuliner khas Sumedang ini banyak diburu oleh para pelancong. Selain dinikmati selagi hangat, kuliner ini juga bisa menjadi teman nongkrong terbaik bersama dengan keluarga di rumah.

5. Asinan Sukasari

Makanan yang berasal dari Sumedang berikutnya yaitu asinan sukasari. Asinan ini terbagi menjadi 2 jenis sajian, yaitu asinan sayur dan juga asinan buah. Untuk asinan buahnya, mengandalkan beberapa potongan buah yang nantinya akan direndam dalam air gula selama beberapa jam.

Adapun jenis buah yang umumnya digunakan yakni buah kedondong, pepaya, jambu, salak, bengkoang dan buah lainnya. Sedangkan untuk asinan sayuran, menggunakan jenis sayur seperti timun, kol, ataupun tauge yang sudah dicuci bersih. Setelah itu, campuran sayuran tersebut disajikan dengan kuah asinan.

6. Ubi Cilembu

Ubi cilembu cukup berbeda dengan ragam jenis ubi pada umumnya, karena ubi yang satu ini lebih mirip dengan ubi madu. Produk unggulan dari pemerintah Kabupaten Sumedang ini memiliki satu keunikan tersendiri. Dimana ubi cilembu merupakan hasil getah yang meleleh dan menghadirkan rasa manis dan lengket seperti madu ketika dipanggang dalam oven.

Saat digigit pun, ubi cilembu mampu melahirkan teksturnya yang pulen dan sangat lembut. Menelisik ke bagian sejarahnya, diketahui bahwa ubi cilembu sudah populer sejak kisaran tahun 1990 an. Dimana rasa manis alami dari makanan ini terbukti dapat memberikan tambahan tenaga bagi siapa saja yang menyantapnya.

7. Tape Singkong

Masyarakat setempat mengenai tape singkong sebagai nama peuyeum sampeu yang merupakan makanan asli Sumedang. Sesuai dengan namanya, kudapan ini terbuat dari ketela pohon ataupun jenis singkong pilihan dengan kualitas yang menjanjikan. Makanan ini cukup populer di tanah Priangan, namun banyak juga dihasilkan oleh para pengusaha yang bertempat tinggal di daerah Cigendel.

Jenis singkong yang kerap dijadikan sebagai bahan dasar pembuatan tape ini, umumnya menggunakan jenis singkong mangu atau singkong mentega. Alhasil rasa yang dihasilkan pun menjadi ciri khas tersendiri dan tidak tertandingi dengan beberapa tape singkong di daerah lainnya.

8. Kadedemes

Makanan terakhir yang bisa Anda jadikan sebagai oleh-oleh, yaitu kadedemes yang merupakan oseng oseng kulit singkong. Kudapan ini terbuat dari olahan kulit singkong yang dicampur dengan bumbu, lalu dijadikan bahan utama dalam satu hidangan. Biasanya jenis singkong yang digunakan untuk membuat kadedemes adalah ubi kayu atau ketela pohon.

Kebanyakan orang yang makan singkong akan membuat kulitnya setelah dikupas. Namun berbeda dengan masyarakat Sumedang, dimana kulit singkong justru diolah menjadi masakan sedap. Bahan yang dijadikan bahan pembuatan sebenarnya bukanlah kulit bagian luar singkong, tetapi kulit bagian dalam singkong yang berwarna putih atau merah.

9. Emplod

Wargi harus mencoba kenikmatan tiada banding dari kuliner Khas Sumedang yang bernama emplod. Untuk orang awam yang baru mendengar nama emplod, nama ini masih terasa sangat asing. Namun soal rasa, sajian cemilan ringan dari emplod tidak perlu diragukan lagi.

Sebenarnya emplod merupakan kudapan dengan bahan dasarnya menggunakan singkong yang telah dicampurkan dengan parutan kelapa, garam, serta minyak goreng. Meskipun terbilang bahannya cukup sederhana, namun rasa yang dihasilkan sangat gurih. Apalagi jika disantap untuk menemani waktu luang, dijamin Anda akan ketagihan.

10. Opak Ketan

Gurihnya opak ketan yang juga tidak kalah terkenal di kalangan para wisatawan, adapun jenis opak ketan Sumedang yang paling banyak diburu oleh masyarakat lokal hingga wisatawan, yakni opak Conggeang dan juga opak Cimanggung.

Opak Conggeang sendiri, memiliki keunggulan yang mana bahan dasar pembuatannya terbuat dari sari kelapa yang khas dicampur dengan beras ketan pilihan. Setelah melalui proses pembuatan yang sempurna, jadilah cita rasa khas opak Conggeang yang tidak mudah terlupakan saat sudah disantap.

11. Lahang

Lahang ini merupakan salah satu minuman isotonik yang terbuat dari bahan alami dan tentunya tidak mengandung zat yang berbahaya dalam tubuh. Sehingga akan sangat baik bila dikonsumsi sebagai minuman penambah energi. Lahang juga menjadi minuman tradisional yang memiliki rasa manis dan menyegarkan.

12. Bandrek

Salah satu minuman yang populer di Sumedang adalah bandrek, yakni minuman tradisional yang tentunya mudah untuk ditemui. Seiring perkembangan zaman minuman bandrek ini juga sudah mengalami modifikasi menjadi bandrek yang lebih modern dan menggunakan kemasan untuk dijual. Karena rasanya yang begitu unik, bandrek ini bahkan sudah merambah pasar internasional seperti Australia dan Eropa.

13. Sale dan Keripik Pisang

Seperti namanya, Sale dan Keripik Pisang terbuat dari buah pisang. Kedua jajanan ini bertekstur lembut, rasanya gurih dan legit, renyah juga lezat. Cita rasa Sale dan Keripik Pisang khas Sumedang berbeda dengan daerah lain, mulai dari rasa sampai tekstur jajanannya bikin ketagihan. Maka tak heran jika olahan sale dan keripik pisang menjadi favorit masyarakat sampai wisatawan. Selain rasanya enak, kedua cemilan tradisional ini dijual dengan harga terjangkau.

14. Jeruk Cikoneng

Hampir setiap orang pasti menggemari salah satu jenis buah. Dan jika kamu sudah berada di Sumedang, pastikan sudah mencicipi Jeruk Cikoneng. Seperti julukannya, buah khas Sumedang ini berasal dari wilayah Cikoneng. Jeruk Cikoneng merupakan salah satu buah langka yang sulit ditemukan di daerah lain selain Sumedang.

Kelangkaannya juga diakibatkan karena bencana gunung meletus dan abunya menyebar sehingga tanaman Jeruk Cikoneng menjadi sukar tumbuh. Rasa buah ini sudah pasti manis. Selain itu bentuknya juga lebih besar dari jeruk biasa dan memiliki banyak kandungan air. Tidak hanya buah Jeruk Cikoneng yang segar, daun bunga dan bijinya pun dimanfaatkan untuk menyembuhkan demam, batuk dan sakit perut. 

15. Mangga Gedong Gincu

Selain citarasa yang manis, ternyata  mangga gedong gincu punya wujud yang berbeda dengan kebanyakan mangga lainnya yang dikenal di Indonesia.

Sebagian besar mangga di Indonesia warnanya hijau dan bentuknya lonjong. Namun mangga gedong gincu warnanya kemerahan dan bentuknya bulat. Maka dari itu, wujud mangga ini bisa dibilang cukup mencolok.

16. Kopi Sumedang

Kopi Sumedang dihasilkan dari kawasan Gunung Manglayang, Gunung Cakrabuana, Gunung Tampomas, dan dari wilayah Kecamatan Rancakalong. Komoditas kopi menjadi ikon baru Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.

Tidak hanya masyarakat Sumedang yang kini mulai menikmati kopi asli, tapi warga dunia juga ternyata mengakui kualitas kopi asli Sumedang. Hal ini terbukti dengan fakta yang menyatakan bahwa 10% dari total kopi yang Indonesia ekspor ke berbagai negara, berasal dari Sumedang.

17. Kerecek Cikoneng

Olahan kerecek ini, bisa dijadikan seperti seblak loh, rasanya yang khas enak sekali. Bahan seperti kerupuk yang belum jadi ini bisa dimakan langsung juga dicocol dengan sambal goang misalnya. Jadi bisa wargi dapatkan di sekitaran Cikoneng.

18. Kurupuk Bangreng

Kerupuk kecil-kecil ini bisa menjadi pelengkap makanan loh, dengan bakso atau pas makan nasi, kerupuk ini namanya juga unik sekali. Salah satu makanan olahan yang diproduksi oleh industri rumah tangga di daerah Desa Cijeler adalah Kerupuk Bangreng. Makanan olahan ini diproduksi oleh industri rumahan yang berlokasi tepatnya di Cibogor Dusun 4 Cijeler. Sebagai pemilik usaha produksi Kerupuk Bangreng ini adalah Ibu Ani dan Bapak Endang yang memproduksinya mulai tahun 1984.