Ketua SOG Chapter Sumedang KH. Agus Bahtiar menyampaikan, pada anniversary tahun 2023 pihaknya sengaja ingin mengangkat kearifan lokal Sumedang dengan tujuan untuk menjaga dan melestarikan nilai-nilai budaya yang ada di Kabupaten Sumedang supaya tidak hilang. "Anniversary SOG Sumedang kali ini bertema Hayu ka Sumedang Puseur Budaya Sunda. Kita berkolaborasi dengan Keraton Sumedang Larang tujuannya menjaga dan melestarikan nilai nilai budaya yang ada di Sumedang," ujar Agus. Begitu pun dengan Ketua Umum SOG Indonesia Fenito Bastian menyampaikan apresiasi atas dukungan dari berbagai pihak, termasuk Bupati Sumedang atas terselenggarannya acara tersebut. Dikatakan, SOG Indonesia saat ini jumlahnya sudah mencapai 48 chapter ditambah, tiga cabang lainnya di luar negeri. "Kami sudah mencapai 48 chapter dan tiga brother di Singapura, Brunei dan Malaysia. Secara pribadi saya juga minta restu akan mengibarkan SOG di England," ujarnya.
Sementara itu, Founder SOG Indonesia Kang Boy menyampaikan, nama besar SOG harus besar dari sisi solidaritas dan persaudaraannya. "Keluarga besar kita harus mengedepankan pride care dan loyal. Itu yang paling utama" ujar Kang Boy. Dikatakannya, pride jika diterjemahkan merupakan rasa bangga akan keluarga dan persaudaraan. Care itu peduli terhadap keluarga, komunitas dan masyarakat. Kemudian loyal adalah sebagai bukti loyalitas terhadap organissi. "Organisasi ini tidak akan pernah besar tanpa adanya prid , care and loyal," katanya. Bupati Dony Ahmad Munir secara pribadi maupun dinas mengucapkan terima kasih atas kontribusi yang diberikan SOG yang selama ini dengan menjadi bagian solusi di tengah-tengah masyarakat dan memberikan berbagai kemanfaatan kepada masyarakat. "Sebaik-baiknya manusia adalah memberi manfaat bagi manusia lainnya dan sebaik baiknya organisasi di manapun adalah organisasi yang memberikan manfaat kepada manusia lainnya," katanya. Lebih lanjut bupati juga menyampaikan apresiasi acara yang dikolaborasikan dengan Keraton Sumedang Larang melalui berbagai pagelaran seni budaya yang ditampilkan. Dengan adanya nilai-nilai budaya tersebut, kata bupati, diharapkan bisa memacu etos kerja dalam menjalankan tugas-tugas kemanusiaan. "Seni dan budaya ini akan menghaluskan budi dan rasa. Kalau dua hal itu sudah halus Insyaallah hati kita pun istiqomah menjalankan kebaikan," katanya.
Tamela
Jul 19, 2023 04:38I am surе this post has touched all the internet peοple, its really reallу good article оn building up new web site.