INIMAHSUMEDANGPelaksanaan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Tingkat Jawa Barat 2023 mulai tanggal 30 Juni sampai 10 Juli 2023 di Kota Bandung. Kontingen Sumedang melakukan prosesi pelepasan Kontingen POPDA asal Kabupaten Sumedang yang ditandai dengan penyematan jaket dan topi secara simbolis Kepada dua orang Perwakilan atlet POPDA di Gedung Negara, pada hari Selasa, 27 Juni 2023.
Kepala Disparbudpora Kabupaten Sumedang Nandang Suparman melaporkan, POPDA Tahun 2023 adalah sebagai ajang evaluasi hasil pembinaan prestasi olahraga pelajar di tingkat daerah. POPDA tersebut sebagai wadah pencarian atlet di Kabupaten Sumedang serta mencetak dan melahirkan para calon atlet terbaik di kalangan pelajar masa depan.
Kontingen Sumedang yang dikirimkan ke POPDA XIII Jabar seluruhnya berjumlah 138 atlet, 33 pelatih dengan 6 official yang akan bertanding di 16 cabang olahraga dan 1 cabang olahraga eksibisi. Ke-16 cabang olahraga yang diikuti antara lain, atletik, voli, bulu tangkis, gulat, karate, panahan, panjat tebing, pencak silat, renang, senam, sepak bola, sepak takraw, taekwondo, tarung derajat, tenis meja, tinju dan squash.
Adapun menurut Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir berharap seluruh persiapannya dapat berjalan baik dan lancar sehingga saat bertanding para atlet mampu menampilkan kemampuan terbaiknya masingmasing. Semoga segala urusan ketika akan bertanding dipermudah dan dapat meraih prestasi sesuai yang ditargetkan.
Kesempatan untuk menjadi atlet POPDA Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2023 sekaligus mewakili Kabupaten Sumedang merupakan suatu anugerah yang harus dimanfaatkan dengan sebaik baiknya.
"Gunakan kesempatan emas tersebut untuk menunjukkan bahwa kontingen Sumedang mampu bersaing dengan kontingen dari daerah lain. “Kerja keras selama ini telah membuahkan hasil menjadi peserta POPDA mewakili Sumedang. Tunjukkan kalian punya mental yang kuat dan tahan banting saat bertanding,” katanya.
Para pelajar yang terpilih mewakili Sumedang dalam ajang POPDAini adalah pilihan dari sekian banyak pelajar di Sumedang. "Anak anakku telah membuat sejarah, mencatatkan sejarah dalam hidupnya karena pernah menjadi atlet POPDA, dari sekian banyak pelajar tidak semua menjadi atlet POPDA sehingga ini harus disyukuri," terang bupati.
Ditambahkan bupati rasa syukur harus dimanfaatkan dengan sebaik baiknya, dengan cara memaksimalkan kemampuan, penuh semangat ingin mempersembahkan yang terbaik untuk sumedang. "Catatkan diri kita dalam sejarah ikut Popda meraih emas dan juara," katanya.
Dalam kesempatan tersebut bupati juga mengingatkan kepada pelatih dan ofisial untuk terus menamakan sikap mental juara pada atlet atletnya dengan mencurahkan segala kemampaun untuk meraih prestasi. Selain itu bupatipun titip kepada atlit pelatih dan official untuk tetap memanjatkan doa dalam setiap kesempatan.
Komentar
Tinggalkan Komentar
Belum ada komentar.