Folktorolong Hadir di Sumedang, Kegiatan Musik Akustik yang Asik

Sore itu, bukan hanya sekadar riuh yang biasa pada salah satu kedai kopi di Sumedang, akan tetapi romantisme dari petikan-petikan gitar yang menemani pergantian sore menuju temaram dengan lagu-lagunya sendiri para musisi itu mengekspresikan. Ya, Folktorolong.

Folktorolong yang sudah di gelar dua kali di Tanjungsari dan di Bandung ini, kini digelar di Sumedang kota, di salah satu kedai kopi, memang konsepnya seperti itu, digelar sebulan sekali. Folktorolong ini, salah satu event bulanan dengan berkeliling ke kedai-kedai kopi yang di mana mengajak untuk teman-teman musisi berkumpul, bersilaturahmi, berkenalan kembali dengan musisi lainnya, saling silang ilmu, dan menikmati alunan lagu.

Pada Folktorolong yang ketiga ini digelar di Sumedang kota, dengan menampilkan beberapa penampilan musik, yang di mana para penampil yang biasa mengisi folktorolong dan yang baru, selain itu tidak hanya dari Sumedang saja, bahkan dari luar Sumedang, seperti Garut.

Kemeriahan pada Folktorolong ketiga ini yang diselenggarakan pada hari Sabtu, 27 Mei 2023 di Maja Koffie dimeriahkan oleh; Lamunan Surti, Mandasuli, Katadjoeang, Mutatio, MST, Aco Mallos, Rizki PS, Bunyi Diksi, Abah Donny, Boby Djunaedi, Klise, Elfash dan Rifalipal.

Acar dibuka dengan penampilan Katadjoeang, musisi solo asal Tanjungsari ini yang sedang menggarap album keduanya dengan lagu-lagunya yang apik dan kadang menggelitik.

Pada sela-sela kegiatan hujan turun, akan tetapi tidak menyurutkan semangat teman-teman yang hadir. Selain acara musik juga, pada folktorolong ini ada beberapa lapakan juga, seperti pada yang ketiga ini ada lapakan rilisan fisik karya teman-teman Sumedang dan lapakan tindik.

Semakin malam semakin seru dengan para penampil yang mengekspresikan lewat lagu-lagunya sendiri. Penonton pun sengaja duduk untuk lebih intim dengan para penampil dan bersenandung bersama. Apalagi ketika kegiatan ditutup oleh penampilan Lamunan Surti dengan lagu-lagunya sendiri semuanya bersenandung.

Sebagai inisiator kegiatan Folktorolong, Katadjoeang berharap semoga kegiatan Folktorolong bisa terus lanjut ke beberapa daerah lainnya untuk terus bersilaturahmi, dan semoga pada puncaknya ada kegiatan bersama semacam Festival Folk yang lebih besar lagi dan intim.