Indonesia Resmi Naik Kelas Loh! Jadi Negara Berpenghasilan Menengah Atas

Mantepkan wargi Sumedang, Indonesia resmi naik kelas loh menjadi negara berpenghasilan menengah atas, berdasarkan kategorisasi terbaru yang dirilis Bank Dunia. Akan tetapi, Indonesia masih jauh untuk mencapai level negara berpenghasilan tinggi alias negara maju. 

"El Salvador, Indonesia, serta wilayah Tepi Barat dan Gaza semuanya sangat dekat dengan ambang pendapatan menengah atas pada tahun 2021, sehingga dengan pertumbuhan ekonomi yang tidak terlalu tinggi pada 2022 sudah cukup membawa perekonomian tersebut pada kategori ini," dikutip dari keterangan Bank Dunia, Senin, Juli 2023.

Bank Dunia menjelaskan, perubahan kategori Indonesia tersebut karena perekonomian Indonesia yang tumbuh kuat 5,3% pada tahun lalu. Ini membuat Indonesia memiliki pendapatan per kapita sebesar US$ 4.580 pada tahun lalu, naik dari tahun 2021 sebesar US$ 4.140.  

Indonesia sebetulnya sudah pernah masuk kelompok negara menengah atas pada 2019. Namun, pukulan pandemi membuat Indonesia kembali turun ke kategori menengah bawah selama dua tahun beruntun, dan kini kembali naik.

Hanya saja, level pendapatan per kapita Indonesia saat ini masih jauh untuk mencapai target negara penghasilan tinggi, yakni negara dengan rata-rata pendapatan masyarakatnya di atas US$ 13.845. Bank Dunia mengklasifikasikan negara berdasarkan pendapatan perkapita penduduk yakni negara penghasilan rendah, menengah bawah, menengah atas dan penghasilan tinggi.

Lembaga multilateral ini kembali menaikkan ambang batas untuk masing-masing kategori pada tahun ini. Namun, hal tersebut tak berdampak ke Indonesia karena kenaikan PDB per kapita di dalam negeri yang lebih tinggi dibandingkan perubahan ambang batas. Sekitar 80% negara menunjukkan kenaikan kategori pendapatan.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati buka suara soal Indonesia yang berhasil naik kelas menjadi negara upper middle income country alias negara berpenghasilan menengah ke atas. Menurutnya capaian ini merupakan bukti dari menguatnya pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

"Ya kalau Indonesia makin baik ekonominya, dan salah satu indikatornya menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang kemudian diterjemahkan dengan kenaikan income per kapita itu berarti kemajuan, progres, bagus," ungkap Sri Mulyani di Gedung DPR, Jakarta Pusat, Selasa 4 Juli 2023.

Meskipun belum termasuk negara maju, namun Indonesia sudah termasuk hebat menjadi bagian negara menengah ke atas. Berdasarkan klasifikasi Bank Dunia, sebagian besar negara Asia Tenggara, masuk dalam kategori berpendapatan menengah ke bawah.

Berikut perbandingan GNI per kapita negara-negara Asia Tenggara pada 2022:

• Singapura: USD67.200 (pendapatan tinggi)
• Brunei Darussalam: USD31.410 (pendapatan tinggi)
• Malaysia: USD11.780 (pendapatan menengah ke atas)
• Thailand: USD7.230 (pendapatan menengah ke atas)
• Indonesia: USD4.580 (pendapatan menengah ke atas)
• Vietnam: USD4.010 (pendapatan menengah ke bawah)
• Filipina: USD3.950(pendapatan menengah ke bawah)
• Laos: USD2.360 (pendapatan menengah ke bawah)
• Timor Leste: USD1.970 (pendapatan menengah ke bawah)
• Kamboja: USD1.700 (pendapatan menengah ke bawah)
• Myanmar: USD1.210 (pendapatan menengah ke bawah)

Itulah penjelasan lengkap mengenai alasan Indonesia naik kelas menjadi negara menengah ke atas. Meskipun banyak tantangan, diharapkan Indonesia bisa menjadi negara dengan pendapatan tinggi.

Komentar

wave

Belum ada komentar.

Tinggalkan Komentar

wave

Cari Artikel

<<<<<<< HEAD ======= >>>>>>> 22907a91d5212753ed2de3bbf69bb3b53a692828