INIMAHSUMEDANG
Selalu penuh kejutan jika menelisik lebih dalam tentang peninggalan-peninggalan leluhur Sumedang, salahsatunya senjata pusaka bernama Keris Ki Dukun. Konon Keris Ki Dukun keluar dari belah batu loh wargi Sumedang.
Keris Ki Dukun adalah salah satu dari ketujuh senjata pusaka peninggalan Sumedang Larang, keris tersebut dimiliki oleh Prabu Gajah Agung Raja Sumedang Larang. Nama Keris Ki Dukun pasti memiliki sarat dan makna pusaka yang sakti.
Menurut cerita Keris Ki Dukun diperkirakan konon berasal dari belah batu, hal tersebut bermula pada peristiwa ketika Prabu Gajah Agung mengahadapi seorang musuh yang gagah, dan berani. Dalam mengatur strategi perlawanan Prabu Gajah Agung, menggunakan mata batin serta dengan kesungguhan hatinya percaya kepada Sang Pencipta, maka Prabu Gajah Agung menghadap kepada bongkahan batu besar. (Pepeling Tajimalela, 1995::4).
Prabu Gajah Agung dengan penuh kesungguhan hatinya bermunajat, maka keluarlah Duhung atau keris Ki Dukun. Cerita berasal dari belah batu akan menjadikan Keris Ki Dukun sebagai bukti kejayaan, keluhuran, keagungan dari pemiliknya Prabu Gajah Agung raja Sumedang Larang waktu itu.
Perjalanan sejarah Keris Ki Dukun, menjadi saksi dalam peristiwa Cadas Pangeran juga, Pangeran Kornel juga mempunyai Keris Nagasasra II, akan tetapi Keris Ki Dukun dibawa dan dipegang oleh Pangeran Kornel saat bersalaman dengan Gubernur Jenderal Daendels ketika melakukan pengawasan dalam pembuatan jalan Cadas Pangeran.
Ada pemaknaan yang dalam dari Pangeran Kornel terhadap Keris Ki Dukun, nilai kharismatik, wibawa, keberanian dan ketangguhan menjadi tanjeg dari Keris Ki Dukun, Pangeran Kornel Tendeng Ludeng menghadapi Gubernur Jenderal Daendels yang galak dan bengis waktu itu.
Halaman Selanjutnya
Belum ada komentar.