Pagelaran Angklung, Pecahkan Rekor Dunia!

Angklung, alat musik tradisional yang berasal dari Jawa Barat, adalah kekayaan Indonesia yang sudah terdaftar dan diakui UNESCO sebagai warisan budaya nonbenda sejak tahun 2010. Upaya pemecahan rekor tersebut diharapkan dapat membuat angklung terus bangkit, makin dicintai semua generasi, dan bergaung tidak hanya di daerah asalnya Jawa Barat dan Indonesia, tetapi di seluruh dunia.

Indonesia berhasil memecahkan rekor dunia untuk pergelaran angklung terbesar, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Sabtu (05/08/2023). Rekor pergelaran angklung yang dicatat oleh Guinness World Records (GWR) tersebut diikuti oleh 15.110 peserta. “Saya dapat memastikan bahwa dengan 15.110 peserta Indonesia telah mencapai [pemecahan rekor],” ujar penilai resmi GWR, Sonia Usirogochi.

Rekor dunia untuk pergelaran angklung terbesar sebelumnya tercipta di Monumen Washington, Washington D.C., Amerika Serikat, pada 9 Juli 2011 dengan melibatkan 5.182 peserta. Tampak hadiri dalam acara pemecahan rekor tersebut Presiden RI Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin serta Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian. 

Pada kesempatan itu, Sonia menyerahkan sertifikat rekor dunia tersebut kepada Tri Suswati Tito Karnavian, yang merupakan Ketua Umum Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE KIM) sekaligus ketua panitia pergelaran. Sertifikat selanjutnya diserahkan kepada Ibu Negara Iriana Joko Widodo (Jokowi).

Sebelumnya, ribuan pemain angklung yang ikut dalam pergelaran bertajuk The Largest Angklung Ensemble in World ini menyanyikan lagu nasional Berkibarlah Benderaku ciptaan Ibu Sud dan lagu internasional Wind of Change yang dipopulerkan oleh grup musik Scorpions. Para peserta tersebut dipandu oleh Saung Angklung Udjo.

Tampak Ibu Iriana Joko Widodo dan Ibu Wury Ma’ruf Amin turut memainkan alat musik yang berasal dari daerah Jawa Barat tersebut. Selain itu, terdapat juga anggota OASE KIM, para pegawai negeri sipil dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) sejumlah kementerian/lembaga, TNI-Polri, organisasi wanita, sekolah kedinasan, pelajar, dan lain-lain.

Halaman Selanjutnya

Komentar

wave

Belum ada komentar.

Tinggalkan Komentar

wave

Cari Artikel

<<<<<<< HEAD ======= >>>>>>> 22907a91d5212753ed2de3bbf69bb3b53a692828