Teras Budaya Sebagai Ruang Apresiasi Seniman di Sumedang

Kegiatan teras budaya yang diselenggarakan oleh para seniman di Sumedang yang terhimpun dari suatu wadah, yakni Majelis Berpikir dan kerjasama dengan Sanggar Cahaya Langgeng.

Teras yang mempunyai arti; Teritori Edukasi Ruang Apresiasi Seni. Pada malam Minggu sebelumnya, Teras sudah digelar dan masih di tempat yang sama, yakni di halaman depan DISBUDPARPORA Kabupaten Sumedang. Untuk kegiatan keduanya, pada Sabtu, 28 Mei 2022 Teras digelar kembali.

Pembukaan Rajah dan Teatrikal dari Absurd

Pada kegiatan Teras Budaya malam kemarin, selain pengunjung semakin ramai dengan suguhan beberapa penampilan kesenian, dihadiri juga oleh Bupati Sumedang, Sekda Sumedang, dan Kepala Disbudparpora Sumedang.

Suguhan berupa teatrikal dari Absurd yang sekaligus membuka kegiatan pada malam itu. Ada pun beberapa penampilan musik lainnya dari beberapa band lintas generasi loh, dari mulai yang menamai bandnya The Legend Band dengan rock and roll'nya hingga beberapa band anak muda lainnya.

Dalam kegiatan Teras Budaya, tidak hanya menampilkan beberapa musik, tetapi ada beberapa karya seni lainnya seperti, lukisan. Ada juga tenant makanan dari para pelaku UMKM. 

Apresiasi dari Bupati Sumedang

"Gelaran Teras Budaya ini, semoga bisa menjadi ajang ruang silaturahmi, yang lebih intinya lagi adalah sebuah ruang apresiasi seni dan membuka lebih wawasan tentang seni dan budaya yang ada di Sumedang." Ujar Deden Absurd Penggagas Teras.

Halaman Selanjutnya

Komentar

wave
  • John Doe

    Regan

    Aug 30, 2022 11:51

    What's up, its go᧐d post regarding media print, we all ƅe familiar with media is a impressive source of information.

Tinggalkan Komentar

wave

Cari Artikel

<<<<<<< HEAD ======= >>>>>>> 22907a91d5212753ed2de3bbf69bb3b53a692828