INIMAHSUMEDANG
Di negeri sakura juga ada tradisi unik menyambut tahun baru. Masyarakatnya mempersiapkan dan menyambut Toshigami, Dewa Tahun Baru. Untuk menyambut Dewa Toshigami, maka banyak kuil-kuil Buddha yang membunyikan lonceng dengan keras.
Nah, tepat pada tengah malam, lonceng akan dibunyikan. Ada ketentuan dalam membunyikan lonceng, yakni sebanyak 108 kali. Jumlah bunyi lonceng itu diketahui untuk mewakili unsur-unsur mental yang membuat orang berbuat buruk.
3. Brazil
Pada tahun baru, masyarakat Brazil memiliki tradisi mengadakan perayaan di pantai Copacabana, Rio de Jeneiro. Saat datang ke pantai, banyak orang akan mengenakan pakaian putih. Pakaian putih ini merupakan lambang keberuntungan bagi masyarakat Brazil.
Tak hanya itu, masyarakat Brazil juga akan membawa setangkai atau sekumpulan bunga untuk dilempar ke laut. Pelemparan bunga ini akan dilakukan beberapa kali oleh masyarakat Brazil sambil mereka berjalan menyusuri pantai. Bunga-bunga yang dilempar diketahui merupakan wujud beragam harapan untuk tahun yang akan datang.
4. Filipina
Di negara Filipina, banyak masyarakat yang percaya kalau tahun baru akan membawa keberuntungan, teman-teman. Hal ini membuat masyarakat kemudian merayakan tahun baru dengan membuka semua pintu dan jendela. Kegiatan ini rutin dilakukan untuk memberi jalan energi negatif keluar dari rumah dan digantikan dengan energi positif.
Halaman Selanjutnya
Belum ada komentar.