PW Forum TBM Jawa Barat Gelar Seminar Krida Kreasi Revolusi Mental di Sumedang

Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) yang digaungkan pemerintah melalui intruksi presiden terus dibumikan. GNRM semakin dibutuhkan, melihat tantang­an bangsa yang dihadapi saat ini. GNRM mengandung nilai integritas, etos kerja, dan gotong royong yang berbasiskan Pancasila.

Presiden RI Soekarno pada tahun 1957. Bung Karno membuat gerakan tersebut dalam upaya mempercepat perubahan yang terjadi di Indonesia agar lekas mencapai cita-cita bangsa sesuai yg diamanatkan oleh Undang-Undang Dasar 1945. Pada Era pemerintahan Presiden Jokowi, Revolusi Mental menjadi sebuah Gerak­an Nasional dengan diterbitkannya Inpres No.12 Tahun 2016 dan Kemenko PMK-lah yang diamanahkan sebagai koordinatornya.

Sejauh ini, gerakan ini sudah dapat dinikmati masyarakat luas dan pengaruhnya bisa dikatakan signifikan. Dalam soal pendidikan misalnya, pemerintah fokus pada penumbuhan budi pekerti, dan pendidikan karakter peserta didik. Diketahui, dalam revolusi mental terdiri dari lima gerakan, yaitu Gerakan Indonesia Melayani, Gerakan Indonesia Bersih, Gerakan Indonesia Tertib, Gerakan Indonesia Mandiri, dan Gerakan Indonesia Bersatu.

Pengurus Wilayah Forum TBM Jawa Barat yang kerjasama dengan Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemenko PMK) menjalani program Krida Kreasi Revolusi Mental Forum TBM Jawa Barat 2023.

Pada kegiatan ketiga dalam program tersebut ialah Seminar Krida Kreasi Gerakan Revolusi Mental Forum TBM Jawa Barat yang di mana diisi oleh narasumber yang ahli dibidangnya melalui gerakan revolusi mental yaitu; Indonesia Mandiri oleh Novi Setia Nurviat dari HIPMI Jawa Barat, Gerakan Indonesia Bersatu oleh Agus Gumilar dari LLDIKTI IV, Gerakan Indonesia Bersih oleh Jibriel Firman dari Praktisi Ilmu Lingkungan dan Gerakan Indonesia Melayani oleh Denni Hamdani dari Pupuhu Bale Rancage.

Kegiatan Seminar pun berlokasi di Gedung Diklat LLDIKTI IV Jatinangor, Sumedang Jawa Barat pada hari Sabtu, 15 Juli 2023 dan dihadiri oleh berbagai lapisan masyarakat; Guru, Mahasiswa, Dosen, Komunitas Lingkungan, Komunitas Kesehatan, Pegiat Literasi dan TBM.

Halaman Selanjutnya

Komentar

wave

Belum ada komentar.

Tinggalkan Komentar

wave

Cari Artikel

<<<<<<< HEAD ======= >>>>>>> 22907a91d5212753ed2de3bbf69bb3b53a692828